Skip to main content

Posts

Showing posts from 2016

[REVIEW] Nivea Cream Produk 3 Generasi, Cocok Jadi Sahabat Liburan Akhir Tahun

Yeay akhirnya setelah keluar dari perkampungan, aku nulis Review lagi... Azekk azekkkk.... Sebelumnya aku mau ngabarin bahwa, kulit tubuhku tersusun dari beberapa jenis kulit. Misalnya nih, kulit wajah aku cenderung normal-oily jadi sometimes kalo pas situasi dan keadaan mendukung,  wajahku bakal ditumbuhi banyak jerawat, bisa saja karena kurang bersih, kurang istirahat ataupun kebayakkan makan makanan berminyak. Yeah, acnes will grow so fast! Nah beda lagi dengan bagian kulitku yang sebenarnya strong, tapi dari segi kelembapan sangat kurang. Misalnya tangan beserta jari-jarinya. Kemungkinan besar aku adalah salah satu orang yang jaringan kutikula sekitar jari yang mudah menebal. Jadinya, aku punya kebiasaan untuk mengelupaskannya, apalagi kalau lagi gugup atau berpikir. Yaudah,  jari ikhlas aja aku preteli. Wkwk.. Selain itu kaya di siku tangan, lutut, mata kaki, jari-jari kaki dan tumit, mereka punya kondisi kulit lebih berat kerjanya. Jadi mereka rata-rata cenderung lebih k

Hari Ibu untuk Nande dan Seluruh Ibu di Dunia

"Mama I Just want you to know  Lovin' you is like food to my soul.." A Song For Mama-Boyz II Men Metamorfosis Perempuan Batak Beberapa minggu ini, stase Public Health mengharuskan aku dan anggota kelompok untuk turun ke lapangan dan lebih terjun ke masyarakat, karena public health itu emang pada dasarnya lebih ke program preventif (pencegahan) dan promotif (memasarkan/memperkenalkan) masalah kesehatan.  Iya, ada satu hal yang ku temukan secara kasat mata. Lebih banyak nande (panggilan ibu dalam Bahasa Karo) yang bekerja di ladang, mengangkut hasil panen, mendorong gerobak, memberi makanan ternak (di sini kebanyakkan ternak babi, dan itu seriusan baunya ga enak), mengumpulkan kayu bakar,  mengantar dan menjemput anak sekolah. Guys , aku ga mengatakan bahwa kaum bapak ga bekerja ya,  tapi kenyataan di lapangan, aku lebih banyak menemukan para kartini keluarga. Tangguh kali! Nande pulang dari ladang mau jemput anaknya.  Jadi, ga heran-lah la

Buatlah Seseorang Bahagia Hari Ini (Belajar Dari Babi)

Anteng banget babinya coyy..  Hari ini, aku punya pengalaman pertama, yang kayanya katrok banget. Aku bertemu segerombolan Babi Hidup di salah satu kandang warga di desa tempat aku bertugas.   For you know guys, they are so cute.  Norak? Iya banget. Hahaha... Maaf, ini cuman tulisan tentang Babi Hidup. Jadi halal kok :'D Tingkah mereka yang aneh tapi menggemaskan, membuat aku geram. Babi hidup dengan kulit berwarna merah muda, suara "ngok-ngok" mereka. Mereka memang jorok karena lumpur adalah habitatnya. Tapi mereka punya badan gempal yang cocok banget pengganti bantal guling. Lemaknya itu enak banget untuk diunyel-unyel. Ternyata Babi Hidup itu tak sehina luapan kita ketika marah atau kesal. Hahaha.. Mungkin karena aku tipe orang yang susah kesal atau tak betah berlama-lama untuk marah. Moodku bisa berubah riang hanya karena tingkah aneh babi-babi hidup. Sederhana ya membahagiakanku? Hehehe... Babi Hidup mengajarkan aku satu hal. Gimana kalo s

Pesan dari Anggun - World Aids Day

Mumpung ini H ari AIDS Sedunia, aku mau sharing sedikit tentang adik kecil manis yang sudah pergi ke taman indah, di surga sana. Sebut saja namanya Anggun, karena dia memang terlihat anggun. Hari itu adalah hari ke 2 aku menjalani stase Pediatric (ilmu penyakit anak). Seperti biasa anak koas pada umumnya, aku dan segerombolan teman-teman sejawat mengikuti dokter konsulen untuk visite pasien. Riuh anak-anak yang berumur sekitar 4-10 tahun menjadi back sound kedatangan kami. Sementara itu, ibu mereka menggendong dan mencoba menghentikan tangisan, ketika dokter konsulen menempelkan stetoskop ke badan mereka dan bertanya bagaimana perkembangan keadaan mereka hari ini. Emm, masih ingat jelas diingatanku, pemandangan berbeda terjadi di kamar pasien paling ujung, di urutan tempat tidur nomor 2 dari dinding. Dia, Anggun, dengan tatapan sayu, tidak menangis, apalagi dipangku. Dia cuman terbaring lemas dengan deras infus yang mengalir menuju nadi-nadinya. Beberapa ibu duduk disa

[REVIEW] Make Up Bagus dan Murah

"Merapikan Alis" Mission Failed Setelah minggu-minggu yang super duper hectic , yang aku rasa ga bakal terlewati, rupanya bisa juga berlalu. Memang bener kata orang bijak,"berhenti berpikir, melangkah jauh lebih baik". Kalo kita lebih banyak mikir, lebih banyak membayangkan hal-hal yang negatif, kita bakal nyesel. Akan lebih banyak waktu yang terbuang sia-sia. Menyedihkan! Oh ya, Aku juga mengambil satu kalimat pak MT, "Dalam hidup, kamu mesti ambil keputusan. Baik-buruknya harus kamu hadapi. Kalo ga, kamu akan berjalan di tempat". Iya juga ya kan? Udahlah jalan ditempat, badan capek, eh tapi ga ada hasil. Hello, Wasting time lhoo.. Bener ga? Hahaha..  Disela-sela melayani pasien di puskesmas kemarin, aku sempat beberapa kali menghampiri cermin, kali aja lipstik habis? Kali aja bedak mulai menipis? Kalo pun habis, aku ga begitu menggubrisnya sih. Wong aku aja ga pernah bawa lipstik atau bedak pas dinas. Wkwkwk.. Atau kali aja ada bakteri Mycoba

[REVIEW] BIODERMA Has Landed in Medan

  Di tengah kesibukkan koas PH (entah kenapa stase ini capek pikiran iya, capek badan apalagi? Pffft..), aku memutuskan untuk datang ke Bioderma in Medan Launching . Awalnya, aku ga nyangka diundang untuk datang dan ikut dalam Make Up Class oleh salah satu Make Up Artist di Jakarta Fashion Week , Mas  Qiqi Franky . Lah gimana ga salah tingkah, secara aku mengenal dan belajar make up baru-baru ini, peralatan make up masih standart minimal dan perlu di upgrade banget. Ah elah, sungguh ga layak deh. Kalau datang dengan persenjataan begini, malu banget. Huahaha... Kalo mau dipikir-pikir, entah darimana pihak Bioderma dapat kontakku? Maybe karena nge-blog ya? Apalagi setelah masuk komunitas  Blogger Medan . Ahh senangnyaa~ Hahaha. . Back to the topic..   Jadi, waktu dapet undangan itu, aku bimbang banget, kelamaan mikir, dan ujung-ujungnya undangan hampir terlupakan. Cuman kebetulan Sabtu itu aku ga koas, jadi tiba-tiba teringat undangan ini. Jarang-jarang, pikirku simple . T

World Diabetes Day - Usia Muda Juga Jadi Sasaran Empuk Diabetes

#Hands4Diabetes #WorldDiabetesDay Kemarin waktu aku lagi browsing Instagram, aku nemu postingannya  Instagram Chelsea Olivia pake hashtag #diabetes #WorldDiabetesDay . Yaps, tanggal 14 November adalah tanggal peringatan hari World Diabetes Day - Hari Diabetes Sedunia. Aku jadi tertarik untuk bercerita tentang diabetes dan beberapa pasien ketika aku koas, hehehe..  Actually , jaman sekarang karena terjadinya perubahan Gaya Hidup , maka muncul pergeseran epidemiologi penyakit di Indonesia. Yang dulunya penyakit menular yang merajai, seperti: Malaria, TBC, Campak, dll, sekarang malah penyakit tidak menular yang mulai menampakkan diri. Penyakit diabetes merupakan penyumbang suara terbesar ke empat dari 10 penyakit yang mempunyai beban biaya rawat inap di Indonesia. Wuih, ngeri ugak! Ini penyakit berkelas, mahal lah pokoknya. Selain itu, dalam artikel Penderita Diabetes di Indonesia Ketujuh Terbesar di Dunia diabetes adalah pembunuh ke nomor tiga di Indonesia. D

[REVIEW] Tea Tree Oil - Jerawat Kempes

Eaaak!! Siapa deh yang musuhnya jerawat. Puji Tuhan, Alhamdullilah ya, aku bukan daily-rival -nya jerawat. Aku emang bukan turunan dari spesies orangtua yang berjerawat. Jadi saya bukan termasuk orang yang butuh perhatian khusus untuk menampis yang namanya jerawat.  Kehidupanku dan Jerawat Jerawat itu mah pada dasarnya salah satu proses fisiologisnya tubuh kok, salah satu penanda kamu itu udah akil balig. Kenapa? Brarti disitu ada proses adaptasi tubuh dengan adanya perubahan sistem hormonal kamu.  Jadi inget, dulu waktu masih SMP,  jidatku memang lahan subur buat tumbuh jerawat. Selain karena proses akil balig, wajahku emang jenis yang normal-oily , tapi ga berminyak2 kali kok. Justru seharusnya kamu bersyukur kalo punya kulit yang sedikit oily , karena kulit kamu akan tetap kenyal dan tidak mudah kering. Kebayang dong kalo kulit wajah kering, terus wajah sering berekspresi, sadar ga sadar akan cepat timbul kerutan-kerutan, semacam proses penuaan gitu. S

Yok, Buat Makan Buah dan Sayur Jadi Kebiasaan!!

U dah ngebet banget pengen ngel ahap. Aku sebenarnya agak dongkol dengan ucapan orang-orang kalau buah dan sayur itu mahal, susah didapat, rasanya juga ga begitu bersahabat di lidah dan jika dibeli bakalan cepat busuk kalau ga dimasukkan ke kulkas. Apa ya, itu semacam mencari pembenaran kalau makan buah dan sayur, menyusahkan dan boros. Ah-elah, tolong!  Jauh sebelum aku ingin menginspirasi orang-orang untuk lebih mengkonsumsi buah dan sayur, di rumah, aku diajarkan untuk teratur makan buah dan sayur. Kenapa? Di tubuh kita banyak toksin-toksin atau racun yang datangnya entah darimana saja - tanpa kita sadari, yang bisa mempengaruhi system kerja organ dalam tubuh. Ujung-ujungnya bisa menurunkan efektifitas kerja organ, menurunkan kualitas imunitas tubuh, toksin dan bakteri pathogen nongkrong di jaringan tubuh, tubuh sakit, uring-uringan, ga kerja, dan terakhir, nyusahin orang. Mau? Mama aku bukanlah dokter, tapi dia itu pintar memelihara kesehatan, terlebih lagi rumah

[REVIEW] Shampoo and Conditioner L’Oreal Total Repair 5

Ini postinganku karena ada yang nanya di Ask.FM , “Mbak, rambutnya tebal banget ya. Sering perawatan rambut ya? Bagi-bagi dong tips ngerawat rambutnya. Thank you !”. Aku agak terbengong sih dengah pertanyaan itu. Rasanya ga layak aja ditujukan ke aku , hehehe.. Sejujurnya, aku bukanlah orang yang hobi banget perawatan rambut atau peduli banget sama keadaan rambut. Aku jauh dari pandangan itu.Aku adalah golongan perempuan yang suka menggulung rambut dan menjepitnya dengan jedai, sebisa mungkin rambut tidak meribetkan aku saat beraktivitas. Aku kalo lagi sedang sibuk, jangan sampai deh rambut menghalangi pandangan aku atau jatuh-jatuh ke wajah, pasti mood aku akan boooooooommm!! Jelek. Dan aku adalah salah satu perempuan yang tidak begitu suka rambut panjang, cuman belakangan ini entah gimana sifat itu goyah, aku kok jadi sering berpikir beberapa kali untuk memotong rambut saya. Aku merasa sedih kalo rambut dipotong. Ditambah lagi ayahku sering mengingatkan kalau ram